Mengenal Jenis Limbah
Limbah, menurut WHO adalah sesuatu yang tidak berguna, tidak disenangi, tidak dipakai, atau sesuatu yang dibuang yang berasal dari kegiatan manusia dan tidak terjadi dengan sendirinya. Pengertian lain menurut Keputusan Menperindag RI No 23/MPP/Kep/7/1997, limbah adalah bahan atau barang sisa atau bekas dari suatu kegiatan atau proses produksi yang fungsinya sudah berubah dari fungsi aslinya. Sedangkan menurut PP No 18 Tahun 1999, limbah didefinisikan sebagai sisa atau buangan dari suatu usaha dan kegiatan manusia.
Pada saat ini, industri di Indonesia sedang berkembang sangat pesat. Perkembangan industri ini dapat memberikan dampak negatif yang secara langsung sangat berpengaruh terhadap lingkungan. Limbah-limbah yang dihasilkan dari kegiatan industri tentu saja dapat merugikan lingkungan dan masyarakat sekitar.
Berbagai pengelompokan jenis limbah, antara lain :
Limbah Berdasarkan Asalnya
1. Limbah Organik
Merupakan limbah yang dapat diuraikan secara sempurna melalui proses biologi secara aerob maupun anaerob. Limbah jenis ini dapat diurai melalui proses biologi sehingga mudah membusuk, seperti sisa makanan, sayuran, dedaunan, potongan kayu, dan lain sebagainya. Limbah organik dapat mengalami pelapukan (dekomposisi) dan terurai menjadi materi yang lebih kecil dan berbau. Biasanya limbah organik dihasilkan oleh sampah pasar, rumah tangga, restoran dan rumah potong hewan.
2. Limbah Anorganik
Merupakan sampah yang dihasilkan dari bahan-bahan non hayati baik berupa produk sinterik maupun hasil proses teknologi pengelolahan bahan tambang atau sumber daya alam dan tidak dapat diuraikan oleh alam, Contohnya: botol plastik, tas plastik dan kaleng.
Limbah Berdasarkan Wujudnya
1. Limbah Cair
Limbah cair dapat berupa air beserta bahan-bahan buangan lain yang tercampur (tersuspensi) maupun terlarut dalam air. Limbah cair sendiri dapat dibagi menjadi 4 kelompok, yaitu :
- Limbah cair domestik (domestic wastewater), yaitu limbah cair hasil buangan dari perumahan (rumah tangga), bangunan, perdagangan dan perkantoran. Contohnya yaitu: air sabun, air detergen sisa cucian, dan air tinja.
- Limbah cair industri (industrial wastewater), yaitu limbah cair hasil buangan industri. Contohnya yaitu: sisa pewarnaan kain/bahan dari industri tekstil, air dari industri pengolahan makanan, sisa cucian daging, buah, atau sayur.
- Rembesan dan luapan (infiltration and inflow), yaitu limbah cair yang berasal dari berbagai sumber yang memasuki saluran pembuangan limbah cair melalui rembesan ke dalam tanah atau melalui luapan dari permukan.
- Air hujan (storm water), yaitu limbah cair yang berasal dari aliran air hujan di atas permukaan tanah.
2. Limbah Padat
Limbah padat adalah sisa hasil kegiatan industri ataupun aktivitas domestik yang berbentuk padat. Limbah padat dapat diklasifikasikan menjadi enam kelompok sebagai berikut:
- Sampah organik mudah busuk (garbage), yaitu limbah padat semi basah, berupa bahan-bahan organik yang mudah membusuk atau terurai mikroorganisme. Contohnya yaitu: sisa makanan, sisa dapur, sampah sayuran, kulit buah-buahan.
- Sampah anorganik dan organik tak membusuk (rubbish), yaitu limbah padat anorganik atau organik cukup kering yang sulit terurai oleh mikroorganisme, sehingga sulit membusuk. Contohnya yaitu: selulosa, kertas, plastik, kaca, logam.
- Sampah abu (ashes), yaitu limbah padat yang berupa abu, biasanya hasil pembakaran. Sampah ini mudah terbawa angin karena ringan dan tidak mudah membusuk.
- Sampah bangkai binatang (dead animal), yaitu semua limbah yang berupa bangkai binatang, seperti tikus, ikan dan binatang ternak yang mati.
- Sampah sapuan (street sweeping), yaitu limbah padat hasil sapuan jalanan yang berisi berbagai sampah yang tersebar di jalanan, sperti dedaunan, kertas dan plastik.
- Sampah industri (industrial waste), yaitu semua limbah padat yang bersal daribuangan industri. Komposisi sampah ini tergantung dari jenis industrinya.
3. Limbah Gas
Limbah gas adalah limbah yang memanfaatkan udara sebagai media. Limbah gas yang dihasilkan berlebihan dapat mencemari udara serta dapat mengganggu kesehatan masyarakat.
Beberapa macam limbah gas yang umum ada di udara :
4. Limbah Suara
Limbah suara yaitu limbah yang berupa gelombang bunyi yang merambat di udara. Limbah suara dapat dihasilkan dari mesin kendaraan, mesin-mesin pabrik, peralatan elektronik dan sumber-sumber yang lainnya.
– IVC –