Apa Itu Pencemaran Air?
Ribuan ikan mati ditemukan di saluran Sungai Sengkarang di Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah (1/3/2021). Banyaknya ikan yang mati mengakibatkan penyumbatan pada pompa air yang digunakan untuk mengalirkan air menuju ke Sungai Pencongan. Matinya ikan-ikan tersebut diduga karena tercemar limbah yang sengaja dibuang ke sungai. Menurut warga Desa Sipacar di Kabupaten Pekalongan, limbah dari pencucian industri pakaian batik dan jeans yang menjadi alasannya. Bahkan, sumur warga pun menjadi bau.
Limbah yang dibuang kesungai dapat menyebabkan pencemaran air yang mengganggu ekosistem hewan di perairan dan kelangsungan hidup masyarakat di dekatnya.
“Nah, apa sih pencemaran air itu?“
Pencemaran air adalah peristiwa masuknya zat atau komponen lain yang masuk dan merusak perairan. Penyebab yang paling sering kita jumpai adalah limbah industri. Limbah industri yang tidak diolah terlebih dahulu dan dibuang dengan sembarangan ke perairan sangatlah berbahaya. Ekosistem air akan terganggu jika sudah terkontaminasi limbah. Bahkan dapat menyebabkan kematian pada hewan air. Bahaya pencemaran air pun dapat berdampak pada manusia. Karena, limbah dapat mencemari sumber air manusia yang teresap dari tanah. Tercemarnya sumber air tanah, mengakibatkan kurangnya sumber air bersih yang akan menghambat aktivitas manusia maupun makhluk hidup yang hidup disekitarnya. Apabila sumber air telah tercemar, maka akan menumbuhkan masalah berupa gangguan kesehatan atau sumber penyakit bagi manusia, hewan dan tumbuhan. Pencemaran pun membuat estetika lingkungan menjadi tidak indah. Karena, akan tercium bau yang tidak sedap dan tidak nyaman dipandang.
Kesadaran kita adalah hal yang krusial untuk mengatasi dan mengendalikan pencemaran air. Bagaimana dengan bentuk pengendalian pencemaran air? Banyak sekali bentuk pengendaliannya dan bisa kita lakukan bersama, antara lain:
- Tidak membuang sampah sembarangan
- Mengurangi intensitas limbah rumah tangga
- Melakukan pemeliharaan lingkungan di sekitar sungai dengan menanam pohon
- pembuatan kolam stabilisasi dan instalasi pengolahan air limbah bagi perusahaan pengolahan limbah, dan masih banyak lagi.
“Air sangat bermanfaat bagi kehidupan kita. Dan kita bertanggung jawab untuk menjaga dan merawat perairan. Karena kalau bukan kita, siapa lagi?”
– HRM –
