Jasa Pengolahan Limbah Non B3
Pengolahan Limbah Non B3
Manajemen pengolahan limbah Non B3 kami bertujuan untuk membuat seluruh proses pengolahan menjadi lebih baik. Proses ini melibatkan unsur mekanis, biologis, kimiawi serta manusia, yang semuanya harus memenuhi standar yang tepat agar sistem pengolahan limbah non B3 dapat berjalan secara efektif dan terpercaya.
Pengolahan awal dimaksudkan untuk meringankan proses selanjutnya dengan menghilangkan sebagian beban, menghilangkan zat toxic, dll. Macam-macam unit proses pengolahan awal:
- Fat/Oil/Grease Separator
- Screening
- Filtrasi
- Koagulasi & Flokulasi
- Presipitasi
- Elektrolisa
- Stripping
- Biologi Anaero
Pengolahan Utama merupakan unit proses yang dapat menurunkan kandungan polutan secara dominan (yang terbesar). Unit proses pengelolaan utama misalnya :
- Proses biologi aerobic
- Proses koagulasi dan flokulasi
- Proses Evaporasi
- Penggantian Ion
- Unit proses yang akan dipakai dalam sistem IPAL disesuaikan dengan KARAKTERISTIK AIR LIMBAH.
- Bagi karakteristik air limbah ringan, pengolahan mungkin bisa dilakukan hanya dengan proses KIMIA-FISIKA saja atau proses BIOLOGI saja.
- Bagi karakteristik air limbah ringan, pengolahan cukup dengan: Coagulasi dan Flokulasi saja atau dengan Proses Biologi saja.
1. Definisi secara umum :
Sebuah metode dalam mengelola air limbah dengan memanfaatkan aktivitas mikroorganisme unuk mendekomposisi komponen organik/zat-zat pencemar yang terkandung dalam air limbah.
2. Tipe Proses Pengolahan Biologi :
- Aerobik : Dekomposisi organik dengan kehadiran oksigen (oxygen presence). Oksigen berfungsi sebagai pengoksidasi bahan organik.
- Anaerobik : Dekomposisi organik tanpa kehadiran oksigen (oxygen absence).
- Fungsi : Menurunkan senyawa ORGANIK-TERURAI dalam limbah cair
- Prinsip Dasar :
CHONSP + O² + MIKROBA-AEROBIK + N + P
⇓
MIKROBA AEROBIK BARU + H²O + CO² + NH³
- Syarat Proses Berlangsung :
pH netral 6.5 – 8,5
Supplai oksigen cukup
Temperatur 25 – 40°C
Konsentrasi zat toksik dibawah nilai maksimal
Supplai nutrient : N & P cukup
Prinsip Fisika yaitu penghilangan atau pengurangan parameter pencemar dengan menggunakan gaya fisika tanpa penambahan kimia seperti gaya gravitasi dan ukuran fisik partikel parameter pencemar. Unit pengolahan yang menggunakan prinsip fisika diantaranya adalah Unit Sedimentasi, Unit Flokulasi, Unit Saringan (Screen), Unit Pemisah Minyak dan Lemak (Oil Trap), dll.
PRINSIP KIMIA yaitu penghilangan atau pengurangan parameter pencemar dengan menggunakan bahan kimia. Unit pengolahan yang mengunakan prinsip kimia diantaranya adalah Unit Koagulasi, Unit Flokulasi, Unit Netralisasi, Unit Penyesuaian pH, dll.